FATAWA JUM’AT (2)
Soal:
Penanya adalah seorang pemilik stasiun (tempat pemberhentian) yang jaraknya cukup jauh , kurang lebih 2KM dari pusat negeri/kota, apakah boleh bagi dia untuk mengambil seseorang untuk menjaga tempat tersebut dari kebakaran dan pencurian pada waktu sholat jum’at, yang mengakibatkan dia ( si penjaga tersebut) tidak bisa melaksanakan sholat jumat dan menggantinya dengan sholat dzuhur❓❓
🤛Tindakan ini diambil karena tempat ini dulunya pernah terbakar dan terjadi pencurian pada toko yang ada di tempat tersebut. Dan juga pemilik tempat ini bertempat tinggal di sana demikian juga anak-anak dan mahramnya, dan juga anak-anak si penjaga dan juga istri-istrinya.
Jawab:
Jika Perkaranya memang seperti yang disebutkan, diperbolehkan bagi orang yang menjaga tersebut untuk meninggalkan sholat jum’at dan menggantinya dengan dzuhur, untuk bisa melaksanakan penjagaan atas orang-orang dan berbagai perkara yang disebutkan.
Berdasarkan dalil yang umum tentang bolehnya meninggalkan sholat jum’at dikarenakan udzur (alasan) yang semisal dengan hal ini.
FATWA : Dewan Tetap untuk Pembahasan Ilmiah dan Fatwa kerajaan saudi arabia
Anggota : - Asy Syaikh Abdullah bin Qo’ud
-Asy syaikh Abdullah bin ghudyan
- Asy syaikh Abdurrazzaq Afifi
❇️ketua : Asy syaikh abdul Aziz bin ABDULLAH BIN baz
✔️سقوط الجمعة عن الحارس
✅📜الفتوى رقم (2639)
❓س: مضمون السؤال أنه صاحب محطة تبعد عن البلد بحوالي كيلوين، فهل يجوز أن يعين حارسا على المحطة وقت صلاة الجمعة يحرسها من الاشتعال والسرقة، وتسقط صلاة الجمعة عن ذلك الحارس ليصلي ظهرا علما بأن المحطة قد اشتعلت وسرق الدكان قبل ذلك، كما أن صاحب المحطة يسكن في المحطة هو وأولاده ومحارمه وأولاد الحارس ونساؤه.
✅📢ج: إذا كان الأمر كما ذكر جاز للحارس أن يصلي الجمعة ظهرا ليقوم بحراسة من ذكر وما ذكر؛ لعموم الأدلة الشرعية الدالة على ترك الجمعة في مثل هذا العذر.
وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم.
💎اللجنة الدائمة للبحوث العلمية والإفتاء
☑️عضو ... عضو ... نائب رئيس اللجنة ... الرئيس
💡عبد الله بن قعود ... عبد الله بن غديان ... عبد الرزاق عفيفي ... عبد العزيز بن عبد الله بن باز
✍Ditulis oleh: Ustadz Abu Khuzaimah Al Fadanji Hafizhahullah
🌊🌊🌊🇮🇩Padang, 22 rabiul akhir 1438,
20 Januari 2017
٢٢ ربيع الاخر ١٤٣٨
Soal:
Penanya adalah seorang pemilik stasiun (tempat pemberhentian) yang jaraknya cukup jauh , kurang lebih 2KM dari pusat negeri/kota, apakah boleh bagi dia untuk mengambil seseorang untuk menjaga tempat tersebut dari kebakaran dan pencurian pada waktu sholat jum’at, yang mengakibatkan dia ( si penjaga tersebut) tidak bisa melaksanakan sholat jumat dan menggantinya dengan sholat dzuhur❓❓
🤛Tindakan ini diambil karena tempat ini dulunya pernah terbakar dan terjadi pencurian pada toko yang ada di tempat tersebut. Dan juga pemilik tempat ini bertempat tinggal di sana demikian juga anak-anak dan mahramnya, dan juga anak-anak si penjaga dan juga istri-istrinya.
Jawab:
Jika Perkaranya memang seperti yang disebutkan, diperbolehkan bagi orang yang menjaga tersebut untuk meninggalkan sholat jum’at dan menggantinya dengan dzuhur, untuk bisa melaksanakan penjagaan atas orang-orang dan berbagai perkara yang disebutkan.
Berdasarkan dalil yang umum tentang bolehnya meninggalkan sholat jum’at dikarenakan udzur (alasan) yang semisal dengan hal ini.
FATWA : Dewan Tetap untuk Pembahasan Ilmiah dan Fatwa kerajaan saudi arabia
Anggota : - Asy Syaikh Abdullah bin Qo’ud
-Asy syaikh Abdullah bin ghudyan
- Asy syaikh Abdurrazzaq Afifi
❇️ketua : Asy syaikh abdul Aziz bin ABDULLAH BIN baz
✔️سقوط الجمعة عن الحارس
✅📜الفتوى رقم (2639)
❓س: مضمون السؤال أنه صاحب محطة تبعد عن البلد بحوالي كيلوين، فهل يجوز أن يعين حارسا على المحطة وقت صلاة الجمعة يحرسها من الاشتعال والسرقة، وتسقط صلاة الجمعة عن ذلك الحارس ليصلي ظهرا علما بأن المحطة قد اشتعلت وسرق الدكان قبل ذلك، كما أن صاحب المحطة يسكن في المحطة هو وأولاده ومحارمه وأولاد الحارس ونساؤه.
✅📢ج: إذا كان الأمر كما ذكر جاز للحارس أن يصلي الجمعة ظهرا ليقوم بحراسة من ذكر وما ذكر؛ لعموم الأدلة الشرعية الدالة على ترك الجمعة في مثل هذا العذر.
وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم.
💎اللجنة الدائمة للبحوث العلمية والإفتاء
☑️عضو ... عضو ... نائب رئيس اللجنة ... الرئيس
💡عبد الله بن قعود ... عبد الله بن غديان ... عبد الرزاق عفيفي ... عبد العزيز بن عبد الله بن باز
✍Ditulis oleh: Ustadz Abu Khuzaimah Al Fadanji Hafizhahullah
🌊🌊🌊🇮🇩Padang, 22 rabiul akhir 1438,
20 Januari 2017
٢٢ ربيع الاخر ١٤٣٨
posted from Bloggeroid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar